MEMORIES
Harta Karun yang Tak Pernah Ditemukan
1. Ark of the Covenant
ark of the covenant
Ark of the Covenant
Menurut sejarah Israel kuno, Ark of the Covenant adalah benda paling suci di Bumi. Benda paling pusat dan paling utama bagi bangsa Yahudi, peti ini, menurut Injil, dirancang oleh Tuhan.
Panjangnya 44 inci, lebar 26 inci, dan tinggi 26 inci, peti ini dibuat dari kayu akasia, dilapisi luar dalam oleh emas murni, dan dikelilingi oleh bingkai emas artistik. Di atas tutup emasnya terpasang dua cherubim emas yang saling berhadapan, dengan kepala ke bawah dan sayap terbentang ke atas.
Ark ini berperan sebagai arsip suci relik-relik sakral, termasuk dua papan batu bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan. Sebagai harta bersejarah dan religius, Ark dan isinya sangat tak ternilai.
Di tahun 607 SM, Jerusalem, ibukota kerajaan Judea dan tempat berdirinya Kuil Solomon, dimana Ark ini diletakkan, dikepung dan dihancurkan oleh bangsa Babilonia. Dalam pembantaian yang kejam, lebih dari sejuta orang tewas, dengan warga yang selamat ditangkap.
ark of the covenant side
70 tahun kemudian, ketika bangsa Israel kembali untuk membangun kota ini dari awal, Ark of the Covenant tiba-tiba menghilang. Apa yang terjadi pada relik tak ternilai ini telah menjadi subyek spekulasi sejak itu.
Dipercayai bahwa Ark ini disembunyikan oleh bangsa Yahudi agar tak jatuh ke tangan Babilonia. Lokasi yang mungkin untuk menyembunyikannya membentang dari Gunung Nebo di Mesir hingga Ethiopia ke sebuah gua di jantung Judea. Bila memang Ark disembunyikan, mengapa tidak dikeluarkan kembali ketika bangsa Israel kembali ke Jerusalem dan membangun kuilnya?
2. Ruang Amber
amber room
Ruang Amber
Dianggap sebagai keajaiban dunia kedelapan bagi siapapun yang melihatnya, Ruang Amber adalah harta karun hilang yang paling unik dalam sejarah.
Berupa ruangan seluas 11 kaki persegi dengan panel dinding besar dengan beberapa ton amber yang didesain khusus, cermin berbingkai daun emas, dan empat mosaik Florentine. Diatur menjadi tiga bagian, amber ini dipenuhi permata bernilai, dan lemari kaca yang berisi salah satu koleksi karya seni paling berharga yang pernah dibuat di Prusia dan Rusia.
Dibangun untuk Raja Friedrich I dari Prusia dan diberikan pada Tsar Peter Agung dari Rusia pada tahun 1716, dipamerkan di Istana Catherine, dekat St. Petersburg. Hari ini, Ruang Amber bisa bernilai lebih dari $140 juta.
Ketika Adolf Hitler melakukan serangan ke Rusia, para penjaga Ruang Amber mulai gelisah.
amber room visitors
Mereka mencoba memindahkannya, tapi sangat rapuh, sehingga mereka membungkusnya. Mereka tak berhasil ketika Nazi menyerbu Leningrad (kemudian St. Petersburg) pada Oktober 1941, mereka mengaku telah memamerkannya di Kastil Königsberg Castle selama masa-masa perang.
Tetapi, ketika Königsberg menyerah pada April 1945, harta yang sangat masyhur ini menghilang begitu saja. Ruang Amber tak pernah terlihat lagi. Apakah Soviet terpaksa menghancurkan harta mereka dengan bom?
Tersembunyi di bunker bawah tanah di luar kota? Ataukah hancur ketika Kastil Königsberg dibakar setelah kota ini menyerah?
Kita takkan pernah tahu. Bagi para pecinta barang antik, Ruang Amber telah dibangun ulang dan dipamerkan di Istana Catherine.
Lainnya percaya bahwa Ark dihancurkan oleh bangsa Babilonia penjajah. Ada juga orang-orang yang menyatakan bahwa Tuhan memindahkan Ark agar tetap terjaga selamanya.
3. Harta Karun Blackbeard
blackbeard Harta Karun Blackbeard
Perompak terkenal Blackbeard hanya menghabiskan dua tahun (1716-1718) untuk mengarungi lautan. Selama masa itu, ia memiliki kekayaan yang sangat besar. Sementara Spanyol sibuk mengambil semua emas dan perak yang dapat diambil dari Meksiko dan Amerika Selatan, Blackbeard dan awak kapalnya menunggu sabar, dan merampok kapal-kapal pengangkut harta tersebut ketika hendak kembali ke Spanyol.
blackbeard's treasure
Blackbeard membangun reputasi sebagai oportunis paling kejam. Kerajaan terornya terpusat di sekitar Hindia Barat dan lautan Atlantik di Amerika Utara, dengan pusat operasi di Kepulauan Bahama dan North Carolina. Akhir karirnya berakhir pada ovember 1718, ketika Letnan Britania Raya, Robert Maynard memenggal kepalanya dan menggantungnya di cucur kapal sebagai hiasan.
Tapi apa yang terjadi pada harta karun yang sangat banyak yang telah dirampas Blackbeard? Ia mengaku menguburnya tapi tak pernah menyebutkan lokasinya. Tetapi itu tidak menghentikan banyak pemburu harta karun yang mencoba mengambilnya kembali.
Kapal milik Blackbeard yang tenggelam, Queen Anne’s Revenge, dipercayai ditemukan dekat Beaufort, North Carolina, tahun 1996, tapi harta itu tidak ada di dalamnya. Lokasi yang mungkin untuk harta tersebut ada di Kepulauan Karibia, Teluk Chesapeake di Virginia, dan gua-gua di Kepulauan Cayman.
4. Harta Karun Lima
treasures of lima gold coins
Harta Karun Lima
Tahun 1820, Lima, Peru, berada di ujung pemberontakan. Mengambil tindakan pencegahan, penguasa Lima memutuskan untuk mengirim kekayaan besar kota ini ke Meksiko untuk pengamanan. Harta ini meliputi batu permata, batang lilin, dan dua patung emas padat berukuran asli Maria menggendong Yesus bayi. Totalnya, harta ini memenuhi 11 kapal dan bernilai sekitar $60 juta.
Kapten William Thompson, komandan kapal Mary Dear, ditugaskan mengirim kekayaan kota ke Meksiko. Tetapi sang penguasa harusnya melakukan penyidikan kepada awak kapal yang diamanahkan kekayaan besar itu karena Thompson sebenarnya adalah seorang perompak yang terkenal bengis. Setelah kapal-kapal ini berlayar ke laut, ia menebas leher para penjaga Peru dan melempar jasadnya ke laut.
cocos island
Kepulauan Cocos
Thompson berlayar ke Kepulauan Cocos, di Samudera Hindia, dimana ia dan awaknya diperkirakan mengubur harta ini. Mereka kemudian berpisah dan menyamar hingga situasi mulai mendingin, sehingga mereka dapat mengambil kembali harta tersebut.
Tetapi kapal Mary Dear ditangkap, dan awaknya disidang dengan alasan perompakan. Semuanya kecuali Thompson dan teman pertamanya digantung. Untuk menyelamatkan nyawa mereka, keduanya setuju untuk membawa Spanyol ke harta yang hilang itu. Mereka membawa Spanyol hingga Kepulauan Cocos dan kabur ke hutan. Thompson, teman pertamanya, dan harta karun Lima tak pernah terlihat lagi.
Sejak itu lebih dari 300 ekspedisi dijalankan — dan tidak berhasil — untuk menemukan harta karun Lima. Teori terkini adalah bahwa harta kota tidak dikuburkan di Kepulauan Cocos tapi di sebuah pulau tak diketahui di lepas pantai Amerika Tengah.
5. Harta Karun Firaun yang Hilang
king tut luxor
Harta Karun Firaun yang Hilang
Ketika Howard Carter menemukan makam Tutankhamen di Lembah Para Raja di Mesir pada tahun 1922, ia terkejut dengan kekayaan artefak yang dibawa raja muda ini hingga wafat.
Di dalam kamar makam adalah harta karun dengan banyak sekali permata dan artefak lain sehingga Carter membutuhkan 10 tahun untuk mencatatnya secara penuh.
Tetapi, ketika kamar makam Firaun yang lebih berpengaruh ditemukan pada abad ke-19, kamar harta mereka kosong.
Sudah menjadi cerita umum bahwa perampok makam sibuk bekerja di makam sepanjang abad, tetapi tingkat pencuri yang dibutuhkan untuk menguras isi makam para raja jauh dibandingkan para kriminal kecil.
Jadi, dimanakah kekayaan luas yang dikuburkan Firaun di Lembah Para Raja?
Sejumlah cendekiawan percaya bahwa harta ini digali kembali oleh para pendeta yang melakukan penguburan kembali di Lembah Para Raja pada periode awal dinasti Mesir ke-20 dan 21 (425-343 SM).
Firaun tidak kecewa menggunakan kembali cara pemakaman leluhur mereka, sehingga hal ini dapat dijalankan dengan persetujuan resmi.
valley-of-the-kings
Lembah Para Raja
Satu orang pemimpin, Herihor, telah menjadi fokus perhatian besar.
Herihor adalah hakim agung pada masa pemerintahan Ramses XI.
Menjelang kematian Ramses, Herihor mewarisi tahta, membagi kerajaan dengan seorang konspirator, anak tirinya Piankh.
Herihor menempatkan dirinya dalam proses penguburan kembali di Lembah Para Raja, memberikan dirinya sendiri kesempatan yang besar untuk mencuri dalam skala besar.
Makamnya tak pernah ditemukan. Kapan dan mengapa, para cendekiawan percaya bahwa misteri harta karun yang hilang dari banyak Firaun-Firaun Mesir akan terungkap.
6. Harta Karun Montezuma
montezumaiz1
Harta Karun Montezuma
Pembantaian terhadap pihak Spanyol oleh Kekaisaran Aztec di Meksiko memuncak pada 1 Juli 1520. Setelah melukai Kaisar Montezuma, Hernando Cortés dan tentaranya dikepung oleh prajurit Aztec yang murka di ibukota Tenochtitlán.
Setelah berhari-hari bertempur, Cortés memerintahkan tentaranya merampas harta karun luas Montezuma dalam persiapan pelayaran malam, tetapi mereka tidak dapat pergi jauh sebelum Aztec menangkap mereka. Pembantaian besar-besaran memenuhi Danau Tezcuco dengan mayat tentara Spanyol dan harta karun Montezuma yang dicuri.
Tentara yang takut itu melempar segalanya untuk kabur menyelamatkan diri. Harta tersebut terdiri dari emas yang tak terhitung dan ornamen-ornamen perak, bersama dengan jumlah besar permata.
tenochtitlan-2
Cortés dan tentaranya lari menyelamatkan diri dan kembali setahun kemudian untuk balas dendam. Ketika penduduk Tenochtitlán mendapat berita tentang para penjajah itu, mereka mengubur sisa harta kota di dan sekitar Danau Tezcuco agar tidak jatuh kepada penjajah Spanyol yang gila harta itu.
Hari ini, harta karun yang luas itu masih ada selama lebih dari lima abad terkubur di bawah lumpur dan tanah di pinggiran Mexico City, jelmaan masa kini kota Tenochtitlán.
Sejumlah pemburu harta telah banyak mencari tanpa hasil. Seorang bekas presiden Meksiko pernah memerintahkan penggalian di dasar danau, tapi tak ada harta yang dapat ditemukan.
0 Komentar